INFOGRAFIS: El Clasico 2020, Ujian Konsistensi Barcelona dan Real Madrid
Barcelona serta Real Madrid akan menaruhkan dominasi dalam El Clasico jilid 1 yang berjalan di Camp Nou, Sabtu (24/10/2020). Ini jadi tatap muka ke-181 dalam riwayat Liga Spanyol.
Barcelona serta Real Madrid tampil kurang memberikan keyakinan pada awal musim. Ini sebab performa belum konstan kedua-duanya di Liga Spanyol.
Real Madrid lebih memilukan sebab kalah atas Shakhtar Donetsk di Liga Champions. Madrid alami trend jelek serta terus jelek waktu si kapten Sergio Ramos tidak main.
Tanding El Clasico berlainan dibanding laga yang lain. Ada semangat lebih dari pemain Barcelona atau Real Madrid waktu memainkan laga semacam ini.
Pemain tengah Barcelona, Frenkie De Jong misalkan. Ia memperjelas teamnya dalam keyakinan diri tinggi turun di El Clasico menantang Real Madrid akhir minggu ini. Akan tetapi, pemain tengah asal Belanda itu berasa pertandingan tetap berjalan susah.
"Laga akan susah untuk kami. Clasico terus demikian sebab Real Madrid musuh yang baik, tapi kami benar-benar optimis serta punyai team yang luar biasa," kata De Jong seperti dikutip Tribal Football.
De Jong menambah, dia terus berasa istimewa waktu turun di El Clasico. Menurut bekas pemain tengah Ajax Amsterdam itu, El Clasico punyai aura berlainan.
Agenangka situs togel online terbesar yang mempunyai prediksi akurat "Saya mainkan El Clasico pertama kali di Camp Nou tahun kemarin serta Anda berasa itu laga berlainan dibandingkan lainnya," tuturnya.
"Anda ketahui penjuru dunia mengulasnya sepanjang beberapa minggu," tutur De Jong akhiri.
Situasi tidak menyenangkan sedang menempa Real Madrid. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane memperjelas pantang teamnya kalah kembali menantang Barcelona.
"Saya tidak mau menjelaskan apa-apa, kami akan tiba ke situ di hari Sabtu serta kami akan siap-siap. Ini ialah malam negatif untuk kami tapi kami harus mengganti beberapa hal," kata Zidane, yang sudah memenangi 3 mahkota Liga Champions bersama-sama Real serta menuntun mereka raih gelar Spanyol musim kemarin.
"Saya berasa susah untuk beberapa pemain, yang sudah memenangi beberapa hal buat saya serta tidak patut memperolehnya. Tetapi ini sepak bola, satu hari semua memiliki warna abu-abu serta seterusnya matahari keluar. Kadang benar-benar susah serta malam hari ini ialah diantaranya," tutur pelatih Real Madrid itu.
Memberi komentar kekalahan musuh Shakhtar Donetsk, Zidane menjelaskan teamnya terlihat kurang optimis. Walau demikian ia tetap menanggung kekeliruan atas pengurangan perform teamnya.
Shakhtar tiada 10 pemain sebab pemainnya harus mangkir sesudah positif Covid-19 serta luka. Tetapi, kenyataannya mereka berhasil menaklukkan juara Eropa 13 kali itu.
Real Madrid sempat memang memberi respon dengan beberapa gol dari Cedera Modric serta Vinicius Jr, tapi Zidane tidak sembunyikan bukti jika teamnya sudah ditaklukkan oleh lawan-lawan mereka yang kekurangan tenaga.
"Kami kekurangan segala hal ini hari tetapi yang paling buruk dari seluruhnya kami kurang optimis," kata Zidane dalam pertemuan jurnalis.
Tanding kelak akan jadi gelaran tes stabilitas untuk 2 raksasa Spanyol ini. Madrid sedang tersuruk, tetapi tidak dapat dipandang mudah.
Sedang Barcelona belum mulus waktu hadapi musuh yang lebih kuat. Yang memikat tanding ini akan tampilkan angkatan-generasi baru yang akan menempati El Clasico di waktu kedepan